Pada konferensi pengembang perdananya, OpenAI membuat gebrakan dengan memperkenalkan GPT-4 Turbo, versi yang ditingkatkan dari model AI pembuat teks terkenalnya, GPT-4. Yang membedakan model baru ini adalah klaimnya bahwa model ini “lebih bertenaga” dan lebih hemat biaya.
GPT-4 Turbo hadir dalam dua varian: satu khusus untuk analisis teks dan satu lagi memiliki kemampuan untuk memahami teks dan gambar dalam konteks. Model analisis teks saat ini tersedia dalam pratinjau melalui API, dengan rencana agar kedua versi dapat diakses secara umum dalam waktu dekat.
Struktur harga untuk GPT-4 Turbo ditetapkan sebesar $0,01 per 1.000 token masukan (kira-kira setara dengan 750 kata) dan $0,03 per 1.000 token keluaran. Untuk pemrosesan gambar GPT-4 Turbo, harganya bergantung pada ukuran gambar, dengan biaya mulai dari $0,00765 untuk gambar dengan resolusi 1080×1080 piksel. OpenAI telah berhasil menurunkan harga, menawarkan GPT-4 Turbo dengan harga 3 kali lebih terjangkau untuk token masukan dan 2 kali lebih ramah anggaran untuk token keluaran dibandingkan dengan GPT-4.
GPT-4 Turbo menawarkan beberapa penyempurnaan dibandingkan pendahulunya, termasuk basis pengetahuan terkini yang dapat digunakan saat memberikan respons. Mirip dengan model bahasa lainnya, GPT-4 Turbo berfungsi sebagai alat statistik, memprediksi kata berdasarkan pola yang dipelajari dari kumpulan data yang luas. Perbedaannya adalah batas pengetahuan GPT-4 Turbo berlaku hingga April 2023, sehingga menawarkan respons yang lebih tepat terhadap pertanyaan tentang kejadian terkini.
Peningkatan signifikan lainnya adalah jendela konteks yang diperluas pada GPT-4 Turbo, yang memungkinkannya mempertimbangkan 128.000 token, empat kali lebih besar dari jendela konteks GPT-4 dan merupakan model terluas yang tersedia secara komersial.
Selain itu, GPT-4 Turbo memperkenalkan “mode JSON” untuk memastikan respons JSON yang valid, sehingga menjadikannya berharga untuk aplikasi web yang memerlukan pertukaran data. Parameter tambahan memberikan opsi untuk meningkatkan kemampuan model dalam menyediakan penyelesaian yang konsisten dan mencatat probabilitas untuk aplikasi tertentu.
Namun OpenAI tidak melupakan GPT-4 dalam mengejar keunggulan. Program akses eksperimental untuk menyempurnakan GPT-4 sedang diluncurkan, meskipun program ini memerlukan lebih banyak pengawasan dan panduan dari tim OpenAI karena tantangan teknis. OpenAI juga menggandakan batas tarif token per menit untuk pelanggan berbayar GPT-4, sementara penetapan harga tetap konsisten.
Inovasi-inovasi ini menandai lompatan signifikan dalam kemampuan AI, menjadikannya lebih mudah diakses dan kuat, yang berpotensi merevolusi berbagai industri.
